Sejarah Komputer Tablet

Komputer Tablet

Sebuah komputer tablet, atau tablet PC, adalah komputer yang sifatnya lebih mobile, lebih besar daripada telepon genggam (ponsel) atau personal digital assistant (PDA), diintegrasikan ke dalam layar sentuh datar dan biasanya dioperasikan dengan menyentuh layar ketimbang harus menggunakan keyboard fisik. Seringkali juga dijumpai tablet yang menggunakan keyboard virtual pada layar, pena stylus pasif, atau pena digital.

Istilah komputer tablet juga dapat diartikan pada berbagai faktor bentuk yang berbeda dalam posisi layar sehubungan dengan keyboard. Bentuk standar ini disebut "slate", yang tidak memiliki keyboard terintegrasi tetapi dapat terhubung satu dengan koneksi wireless (nirkabel) latau port USB. Convertible Notebook Computer (Komputer yang dapat diubah-ubah bentuknya) tersebut memiliki keyboard terintegrasi yang dapat disembunyikan oleh swivel joint atau slide, hanya mengekspos layar untuk operasi sentuh. sedangkan yang menganut sistem hibrida memiliki keyboard dilepas sehingga layar sentuh dapat digunakan sebagai tablet yang berdiri sendiri, salah satu contoh konkrit dari jenis komputer tablet ini dapat ditemui pada ASUS Transformer. Buklet termasuk dua layar sentuh, dan dapat digunakan sebagai notebook dengan menampilkan keyboard virtual di salah satunya.

Awal Sejarah Tablet PC

Contoh-contoh awal dari konsep tablet penyedia informasi berasal dari abad 19 dan 20 namun awalnya hanya sebagai prototipe dan ide konsep; mencolok, Dynabook, sebuah komputer tablet rancangan Alan Kay menjadi yang pertama diluncurkan dengan konsep tersebut.

Peluncuran perangkat elektronik portabel secara komersial pertama berdasarkan konsep komputer tablet awalnya muncul pada akhir abad 20. Selama tahun 2000-an, Microsoft berusaha memasarkan produk yang relatif berhasil dengan Microsoft Tablet PC, yang banyak digunakan di rumah sakit dan bisnis luar ruangan.

Pada tahun 2010 Apple Inc merilis iPad berdasarkan teknologi yang dikembangkan secara paralel dengan iPhone, gadget fenomenal mereka sebelumnya, dan mencapai sukses komersial di seluruh dunia.

Sejak pertengahan-2010, berbagai komputer tablet baru telah diperkenalkan dengan sistem operasi mobile yang melupakan hasil paradigma Wintel, memiliki antarmuka yang berbeda dengan Operating System desktop tradisional (Windows atau Linux), dan merupakan perangkat komputasi berjenis baru.

Perangkat komputer pasca era PC ini biasanya menggunakan teknologi layar sentuh, dioperasikan dengan jari, dan paling umum ditemui menggunakan layar sentuh capacitive dengan kemampuan multi-touch, bukan sentuh resistif sederhana sistem stylus khas driven seperti yang biasa ditemui pada Personal Data Assistant (PDA).

Salah satu yang tercatat paling sukses adalah Apple iPad yang menggunakan sistem operasi IOS. Galaxy Tab besutan vendor asal Korea, Samsung, dan berbagai vendor lain-lain mengikuti, melanjutkan tren yang sekarang menjadi hal umum terhadap komputer tablet multi-touch dan fitur user interface alami, serta memori flash penyimpanan solid-state drive (SSD) serta "instan on"warm-boot alias booting extra cepat dibanding komputer personal biasa. Disamping itu, standar eksternal USB dan Bluetooth keyboard seringkali disematkan pada komputer tablet masing-masing vendor.

Sistem Operasi Komputer Tablet PC

Paling sering sistem operasi menjalankan komputer tablet itu tidak didasarkan pada arsitektur PC tradisional didasarkan pada Unix-like OS, seperti Darwin, Linux atau QNX. Beberapa memiliki kemampuan 3G telepon selular. Dalam prasyarat x86 (syarat kompatibilitas Windows), komputer tablet yang paling dirilis sejak pertengahan-2010 menggunakan versi dari arsitektur processor ARM untuk menghemat baterai dibandingkan berat baterai, sampai sekarang digunakan dalam peralatan portabel seperti pemutar MP3 dan ponsel. Terutama dengan pengenalan keluarga ARM Cortex, arsitektur ini sekarang cukup kuat untuk tugas-tugas seperti browsing internet, pekerjaan produksi editing ringan, dan game.

Salah satu ciri khas dari komputer tablet yang membedakan dengan arsitektur PC tradisional adalah bahwa sumber utama dari perangkat lunak pihak ke-3 (third party software) untuk perangkat ini cenderung dijual atau didapatkan melalui distribusi online via internet, ketimbang metode tradisional dari perangkat lunak (software) yang dijual dalam kotak atau penjualan langsung dari vendor perangkat lunak. Sumber-sumber ini, dikenal sebagai "toko aplikasi," memberikan katalog terpusat perangkat lunak dari pihak author tablet maupun pihak ketiga, dan memungkinkan download serta instalasi sederhana "satu klik" pada perangkat lunak, termasuk mencakup pembelian, instalasi, dan update software.

Komputer tablet pada masa sekarang dapat dalam berbagai ukuran, saat ini mulai dari tablet PC 5 inch, 7 inch, 8.9 inch, 10 inch, hingga yang seukuran PDA. Komputer tablet pribadi cenderung sama besar dengan laptop dan menggunakan Central Processing Unit (CPU) berjenis RISC (yang dibagi lagi menjadi 2 jenis, yakni ARM atau MIPS).