Jumat, 15 Agustus 2014

Xiaomi Kini Peringkat Tiga di Singapura Dibelakang Samsung-Apple

Produsen Smartphone yang kurang terkenal semacam Xiaomi kini semakin mendekati raksasa selevel Samsung dan Apple, dan para analis pasar di industri teknologi Asia memprediksi bahwa dua besar produsen tersebut akan terus melihat penurunan dalam pangsa pasar nya sebagai akibat dari pabrikan yang lebih murah terus meluncurkan produk yang bagus dengan fitur menawan ke pasaran.

Salah satu dari mereka adalah, produsen smartphone asal China, Xiaomi Tech, yang kin sudah menduduki peringkat tiga di pasar smartphone Singapura setelah posisi Apple dan Samsung, menurut dari firma riset IDC. Merk China ini telah mengambil alih rival yang lebih mapan di sana seperti Sony dan HTC, dan membukukan 10 hingga 20 persen dari seluruh smartphone yang dikapalkan ke Singapura dalam kuartal kedua tahun ini.

Kesuksesan Xiaomi di Singapura adalah sangat signifikan mengingat akhir-akhir ini sangat sulit untuk mengikis duopoli Apple-Samsung yang mendominasi pasar Singapura, kata Nona Kiranjeet Kaur, Analis Pasar Senior dari IDC Asia Pasifik. "Biasanya para pemain yang sangat mengandalkan penjualan eceran atau penjualan langsung menemukan kesulitan untuk bisa selamat di pasar Singapura. Bagaimanapun juga, dalam kasus Xiaomi, mereka memutuskan untuk menjualnya secara langsung melalui situs mereka, dan sekaligus satu-atau-dua pilihan berlangganan melalui telcos secara lokal."

Direktur Korporasi untuk Fitch Ratings, Nitin Soni percaya bahwa jarak kecanggihan teknologi antara Apple, Samsung, dan Xiaomi akan menjadi sangat tipis. "Ketika perusahaan-perusahaan manufaktur China mampu menawarkan perangkat lain yang memiliki fitur yang hampir sama, saya pikir mereka akan mulai meraih pangsa pasar dan cepat disukai oleh masyarakat lokal di Singapura."

Xiaomi Redmi 1S hanya dijual S$ 169,- atau setara Rp 1.585.181,- (kurs 9.380)

Secara global, berdasarkan data pengapalan dari firma riset Strategy Analytics, penjualan Xiaomi terus mengejar merk-merk ternama seperti Samsung, Apple, bahkan juga rekan sekampung-halaman mereka Huawei dan Lenovo. Xiaomi kini ditempatkan dalam peringkat kelima di dunia - tetapi prestasi tersebut diraih hanya dalam kurun waktu empat tahun operasional perusahaan saja.

Fitch Ratings juga memprediksi bahwa Apple dan Samsung akan terus melihat pangsa pasar global tergerus sedikit demi sedikit. Pangsa pasar Samsung dan APple diperkirakan akan menurun hingga 25 persen dan 14 persen pada akhir 2015, dibandingkan pada tahun lalu dimana Samsung 31 persen dan Apple 15 persen.

Singapura adalah langkah pertama Xiaomi diluar China daratan. Setelah itu mereka telah berekspansi ke Malaysia, Philipina, dan India. Vice-President perusahaan ini Hugo Barra mengatakan bahwa ia sangat senang bahwa pasar Singapura mulai menerima metode pemasaran yang mereka gunakan - Xiaomi memang lebih memilih menjual langsung ke pelanggan melalui website mereka, dan seringkali melalui penjualan kilat yang hanya dilayani beberapa menit saja.

"Kami telah terjun ke pasar sekitar lima bulan lamanya, jadi kami tidak menyangka sejumlah hal positif akan tercapai dengan sangat cepat," kata Mr Barra. "Tetapi saya pikir ini menggambarkan beberapa hal lain, yakni jarak antara perusahaan dengan konsumen, kualitas dan perspektif harga, dan yang paling penting, bagaimana kami melakukan bisnis ini. Kami benar-benar fokus kepada media sosial, dimana kami bercerita, berbicara dengan penggemar produk kami, dan memberikan mereka beberapa hal. Kami melakukan kontes, dan mencoba untuk berbuat hal-hal yang menyenangkan untuk konsumen." Lanjut Pak Hugo.


Kamis, 14 Agustus 2014

Xiaomi Mi Band Diluncurkan 18 Agustus 2014

Xiaomi Mi Band


Ditengah-tengah euforia penjualan kilat Xiaomi Mi 3 di India, Xiaomi Tech pada hari Rabu kemarin mengumumkan bahwa mereka akan merilis Mi Band pada tanggal 18 Agustus 2043.

Xiaomi Mi Band adalah sebuah gelang tangan yang berfungsi sebagai pelacak status kesehatan yang diperkenalkan pada bulan lalu. Gelang kesehatan ini oleh produsen smartphone China dibanderol dengan harga yang sangat murah, hanya US$ 13,- dollar Amerika saja. Kurang lebih Rp 15 ribu kalau dirupiahkan.

Pengumuman ini datang melalui sebuah halaman situs yang memang didedikasikan untuk situs T-mall Xiaomi China - yang mengindikasikan ketersediaan produk sementara hanya di China saja pada tanggal peluncurannya. Ketersediaan produk secara global di pasar internasional masih belum diketahui kapan.

Xiaomi Mi Band, seperti kebanyakan perangkat bisa-dipakai yang tersedia di pasaran, difokuskan pada kesehatan penggunanya dengan cara melacak dan menghitung secara otomatis kesehatan dan rutinitas istirahat dari para penggunanya. Gelang pelacak kesehatan ini juga dilengkapi fitur konektifitas Bluetooth nirkabel untuk dipasangkan dengan smartphones.

Diklaim telah menggunakan permukaan berlapis aluminium dengan perforasi yang menggunakan teknologi laser mikro, Xiaomi Mi Band disebutkan tahan air (IP67) dan memiliki waktu standby hingga 30 hari. Sekali disambungkan dengan smartphone, Mi Band bisa digunakan untuk membuka kunci ponsel pintar tanpa mengetik password ataupun pola apapun di layar smartphone. Mi Band akan tersedia dalam beberapa varian warna termasuk warna Biru, Pink, Cokelat, Hitam, Ungu, dan Abu-Abu.

Mi 4

Yang juga perlu diperhatikan, Xiaomi Mi Band diperkenalkan pada waktu berdekatan dengan peluncuran smartphone flagship Xiaomi Mi4. Beberapa fitur kunci dari ponsel pintar tersebut adalah processor quad-core Qualcomm Snapdragon 801 dengan clockspeed 2.5GHz, 3GB RAM, Android 4.4 KitKat OS, 5-inch full-HD display, 13-megapixel rear camera, 8-megapixel front-facing camera, and 3080mAh Li-ion battery.

Mi 3

Xiaomi terlihat menampilkan kinerja yang sangat baik di India dengan Mi 3 | Review. Produsen ponsel asal China ini mengklaim setidaknya 20.000 unit dari smartphone Mi 3 terjual hanya dalam waktu 2,4 detik sebagai bagian dari penjualan kilat di India melalui sebuah situs penjualan online Flipkart.


Rabu, 13 Agustus 2014

Hugo Barra Vice President Xiaomi Global

Hugo Barra

Hugo Barra (lahir pada tanggal 28 Oktober 1976 di Belo Horizonte, Brazil) adalah seorang peneliti dan ilmuwan komputer asal Brazil, eksekutif di bidang teknologi dan seorang entrepreneur. Ia kini memegang jabatan sebagai Vice President of International untuk Xiaomi Tech, sebuah perusahaan teknologi yang bermarkas di Beijing, China. Sejak tahun 2008 hingga 2013, dia telah menjalani sejumlah posisi di bagian manajemen produk perusahaan teknologi terbesar dunia, Google Inc. di London dan California, termasuk pernah menjabat sebagai Vice President dan juru bicara produk dalam divisi Android Google Incorporated.

Hugo Barra dikenal sebagai pribadi yang sukses sejak menjabat sebagai Vice President untuk Google Android, dimana ia sekaligus memegang posisi sebagai juru bicara perusahaan untuk produk yang terkait Android. Masa jabatannya di Android ditandai dengan rekor 1,5 juta aktivasi perangkat yang menggunakan Sistem Operasi Android pada bulan Juli 2013, dan rekor aktivasi 1 milliar produk yang menggunakan Android OS.

Awal kehidupan dan karir

Barra menyelesaikan sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di sebuah sekolah lokal di Colégio Pitágoras di Belo Horizonte, Brazil, dan pada tahun 1995 ia mendaftar di perguruan tinggi Universidade Federal de Minas Gerais (EECS), mengambil jurusan Electrical Engineering. Pada tahun 1996, Barra dipindah ke universitas Massachusetts Institute of Technology (MIT) di Cambridge. Saat menjadi mahasiswa di MIT, Barra bekerja di laboratorium sekaligus, yakni MIT Media Lab dan MIT Artificial Intelligence Lab, ini menjelaskan kejeniusan serta etos kerjanya yang tinggi. Dia juga menjalani program magang di Netscape Communications, Walt Disney Imagineering, Merrill Lynch, dan McKinsey Company.

Barra kemudian menerima gelar Bachelor of Science (B.Sc) dari MIT dalam bidang Electrical Engineering and Computer Science (EECS) dan Management Science, sebagaimana juga gelar minor dalam bidang Ekonomi. Dia lalu menerima gelar Masters in Engineering degree di EECS. Dia adalah Senior Class President (mirip seperti Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa / BEM) dari mahasiswa yang lulus pada periode 1999–2000 dan juru bicara utama di MIT Commencement pada tahun 2000.

LOBBY7 dan Nuance Communications

Pada tahun 2000, Barra berperan serta dalam mendirikan perusahaan startup di bidang perangkat lunak nirkabel yang diberi nama LOBBY7 dengan rekan-rekannya semasa kuliah di MIT. (Nama perusahaan ini terinspirasi dari lobby gedung ketujuh, yang merupakan pintu utama untuk masuk di Infinite Corridor ketika berkuliah di MIT). Pendanaan perusahaan ini ditangani oleh VCs Softbank yang bermarkas di Boston dan perusahaan Clarity Capital.

LOBBY7 menyediakan perangkat lunak untuk mengenali suara pada handset bergerak. Perusahaan ini lalu diakusisi oleh ScanSoft pada tahun 2003, yang kemudian menjadi Nuance Communications pada tahun 2005 melalui sistem merger. Bara memegang berbagai posisi pada Nuance di divisi Manajemen Produk, Pemasaran Produk, dan Pengembangan Bisnis, dimana ia meluncurkan sejumlah produk pengenal suara pada perangkat bergerak (mobile handset).

Google

Barra bergabung dengan Google di London pada bulan Maret 2008 sebagai Manager Produk Group untuk tim Google Mobile yang dipimpin oleh Vic Gundotra. Pada tahun 2010, Barra kemudian bergabung dengan tim Android, bekerja untuk penemu Android Andy Rubin.

Pada tahun 2013 hingga 2013, peran Barra semakin berkembang hingga menjadi juru bicara produk untuk tim Android, berbicara baik pada konferensi pers maupun Google I/O, yang merupakan pertemuan tahunan yang difokuskan bagi para pengembang produk Google. Keterlibatan Barra dalam produk yang dihasilkan meliputi seluruh ekosistem Android baik itu perangkat lunak maupun perangkat keras (hardware), termasuk peluncur sistem operasi Honeycomb, Ice Cream Sandwich, Jelly Bean, dan Kitkat, smartphone Nexus 4 dan Nexus 5, tablet Nexus 7 dan Nexus 10, dan semua produk terkait seperti misalnya Google Now, yang terpilih dalam penghargaan sebagai "Inovasi Ilmu Pengetahuan Terpopuler tahun ini" untuk periode tahun 2013, dan juga Google Voice Search, produk pengenal suara yang dirilis Google untuk menandingi Siri yang diproduksi Apple. Dia kemudian dipromosikan sebagai Vice President Google pada tahun 2012.

Masa bakti Barra di Google Inc. ditandai oleh pertumbuhan yang signifikan dari produk-produk Google: pada bulan Agustus 2010, Android Google memecahkan rekor 200 ribu aktivasi perangkat Android per hari dan peningkatannya terus berlanjut hingga 1,5 juta perangkat Android yang diaktivasi per harinya pada bulan Juli 2013, hingga mencapai total 1 miliar jumlah keseluruhan perangkat Android yang sudah diaktivasi di seluruh dunia pada bulan Agustus 2013.

Xiaomi

Pada bulan September 2013, Barra meninggalkan Googke untuk bekerja di perusahaan produsen smartphone asal China, Xiaomi Tech, menjabat sebagai Vice President of International (Xiaomi Global). Perpindahan ini dipertimbangkan sebagai sebuah rekrutmen yang sangat signifikan bagi Xiaomi, salah satu perusahaan manufaktur di China yang tumbuh dengan sangat cepat dan dipimpin oleh orang terkaya ke-23 di China, Lei Jun, Xiaomi berkesempatan untuk mendapatkan legitimasi internasional dengan memasukkan seorang pemimpin eksekutif kunci Android Google ke dalam jajaran manajemen level atas mereka.

Pada bulan Desember 2013, Barra berbicara dalam konferensi teknologi di Paris, Perancis, tentang kesannya terhadap perkembangan ekonomi di China dan kesempatan yang diberikan kepadanya oleh perusahaan seperti Xiaomi, dengan mengutip pengguna internet di China yang sangat besar, mencapai 300 juta pengguna, sebuah pasar yang sangat besar untuk perusahaan IPO di China, skala masif dari pengguna aplikasi teratas di China, dan ukuran perusahaan perdagangan seperti Taobao yang dimiliki oleh Alibaba, yang merupakan sebuah situs jual beli berukuran dua kali lebih besar dari gabungan eBay dan Amazon. Pembicaraan di forum tersebut banyak dikutip dalam berbagai ulasan di seluruh industri teknologi.

Pada bulan Februari 2014, Barra mengumumkan peluncuran dari Redmi terbaru dan smartphone Mi3 di Singapura. Ekspansi global Xiaomi keluar China menuju ke pasar yang mengelilinginya adalah inisiatif kunci bagi Xiaomi Inc., memberikan perusahaan tersebut sebuah model bisnis yang lebih luas dengan meluncurkan beragam produk telepon genggam pintar dengan kinerja tinggi namun dijual di harga yang sangat terjangkau, sehingga menghasilkan pendapatan tidak hanya dari penjualan perangkat keras saja, namun juga dari perangkat lunak serta layanan internet yang disediakan kepada konsumennya. Menurut salah satu pendiri sekaligus presiden utama Xiaomi, Bin Lin, adalah merupakan tanggung jawab Hugo Barra sepenuhnya untuk menentukan pasar mana yang harus dimasuki oleh Xiaomi selanjutnya, dan bagaimana cara mereka untuk memasukinya. Barra sendiri telah menyatakan niatnya untuk mengembangkan wilayah pemasaran Xiaomi ke berbagai negara di seluruh dunia. Sebagaimana diketahui, Xiaomi telah mendirikan kantor perwakilannya di Singapura, dan produk Xiaomi Mi3 sudah dijual di Indonesia melalui situs Blibli.com walaupun bukan peluncuran resmi Xiaomi di Indonesia.

Pada bulan Maret 2014, Bara mengunjungi Foxconn, sebuah perusahaan manufaktur di China yang juga memiliki pabrik di Brazil dan Mexico yang bertanggungjawab atas perakitan produk untuk berbagai merk teknologi di seluruh dunia seperti Apple, Samsung, dan Blackberry, mengindikasikan rencana Xiaomi untuk memperluas pasar mereka hingga ke Amerika Latin.

Pada bulan Mei 2014, Barra mengumumkan peluncuran MiPad, sebuah tablet berukuran 7,9 inchi. "Kami menghabiskan empat tahun untuk mengerjakan ini hingga kami mencapai sebuah titik dimana kami yakin bahwa kami sudah memiliki sebuah desain perangkat keras dan kemampuan perangkat lunak yang setara dengan produk kelas dunia." Kata Barra. "Kami berpikir bahwa kami sudah disana, pada akhirnya.", lanjutnya lagi. Barra menjelaskan bahwa peluncuran ini sebagai bagian dari keseluruhan strategi Xiaomi untuk berekspansi baik itu line up produknya maupun sebuah pasar internasional yang baru termasuk Hong Kong, Taiwan, dan Singapura. Barra juga mengindikasikan peluang dan rencana untuk masuk ke pasar Amerika Serikat.


Referensi

  1. Wikipedia - Hugo Barra: http://en.wikipedia.org/wiki/Hugo_Barra
  2. Xiaomi - Redmi - Singapura: http://xiaomi-redmi.blogspot.com/2014/08/bisakah-demam-xiaomi-mania-go.html


Xiaomi Redmi 1S versi 4G LTE diluncurkan 16 Agustus 2014

Xiaomi Redmi 1S 4G LTE

Menyusul pengumuman akan dirilisnya versi 4G LTE dari phablet murah Redmi Note, Xiaomi sedang mempersiapkan diri untuk merilis update terbaru dari seri Redmi 1S yang juga akan mendukung penggunaan jaringan 4G LTE yang super kencang.

Xiaomi Redmi 1S versi 4G LTE akan segera tersedia di China pada tanggal 16 Agustus 2014, yang jatuh pada hari Sabtu. Hal ini menjadi menarik karena fiturnya menggunakan chipset yag berbeda dari Redmi Note 4G.

Xiaomi dengan smartphone termurahnya Redmi 1s sudah cukup membuat heboh di China dengan berhasil menjual lebih dari 19 juta unit hanya di China saja. Ponsel murah ini dibanderol hanya dengan harga Rp 1,3jt saja di pasar negeri tirai bambu, membuatnya mencetak rekor dengan menjual 100 ribu unit secara online hanya dalam hitungan detik saja.

Spesifikasi

Walaupun namanya akan disebut sebagai Redmi 1S 4G, ponsel ini ditanamkan processor MediaTek SoC, sama seperti Redmi yang asli (1S 3G menggunakan Qualcomm Snapdragon chip). Chipset MT6582 dalam versi 4G dari telepon pintar termurah Xiaomi dibekali 1.3 GHz quad-core Cortex-A7 CPU, yang disatukan dengan RAM sebesar 1GB. --Komentar penulis: sebenarnya besaran RAM 1GB ini masih kurang mengingat tanpa menjalankan aplikasi apa-apa, smartphone Xiaomi Redmi 1s yang digunakan oleh penulis sudah menunjukkan bahwa RAM yang terpakai adalah 60%.-- Seharusnya smartphone ini dibekali dengan RAM 2GB, itu baru terasa lebih lega.

Jaringan

Dukungan untuk penggunaan jaringan 4G LTE hanya ditawarkan untuk jaringan komunikasi bergerak di China saja, dan perlu dicatat bahwa kali ini smartphone ini hanya menyediakan satu slot kartu SIM saja - tidak seperti sepupunya Mi 1s 3G yang memiliki dua SIMcard slot.

Baterai

Kapasitas baterai telah ditingkatkan hingga 10% menjadi 2.200 mAh, tetapi spesifikasi yang lain tidak akan banyak berubah dari model Redmi yang sebelumnya.

Kamera

Redmi 1S 4G seperti biasa memiliki kamera belakang dengan resolusi 8 MP dengan LED flash, sebuah kamera depan beresolusi 1,6MP, sebuah layar sentuh 4.7-inch 720p, dan kapasitas penyimpanan terpadu sebesar 8GB (syukurnya ini bisa ditingkatkan dengan menggunakan MicroSD Card).

Software

Yang mungkin benar-benar baru adalah perangkat lunak yang ditanamkan di dalamnya. Redmi 1S 4G akan menjalankan MIUI V5 yang menggunakan Android 4.4 KitKat, tidak seperti dua perangkat yang lainnya dimana mereka hanya menjalankan Android Jelly Bean.

Harga

Xiaomi Redmi 1S 4G akan ditawarkan dengan harga gila (seperti biasa, harga Xiaomi Redmi 1s 4G LTE benar-benar murah untuk smartphone dengan spesifikasi gahar) dengan harga CNY 699, yang setara dengan US $113 atau €84 pada kurs yang berlaku hari ini. Harga tersebut jika diterjemahkan ke dalam angka rupiah akan setara dengan Rp 1.330.000,-. Gila!

Kapan ya Xiaomi Redmi 1S 4G bisa masuk ke Indonesia, walaupun disini belum tersedia jaringan 4G LTE yang murah (baru ada BOLT, itupun belum bisa digunakan untuk smartphone), tetapi dengan spek seperti itu dihargai hanya Rp 1,3jt (di China sana), tentunya para penggila gadget yang belum sanggup membeli Samsung Galaxy S4 atau iPhone 5c tentu akan semakin penasaran.

Jika Anda cukup penasaran dengan berapa harga Xiaomi Redmi 1S 4G di Indonesia, maka penulis akan coba hitungkan untuk pembaca sekalian:
  • Telepon untuk jaringan seluler atau untuk jaringan tanpa kabel lainnya, masuk ke dalam HS Code 8517.12.00.00
  • BM: 0%
  • PPN: 10
  • PPh : 7,5% tanpa API tanpa 2,5% dengan API
  • PPnBM: -
  • Cukai: -
  • Ongkos kirim (freight) melalui jalur laut diperkirakan 10% dari harga FOB untuk barang yang berasal dari Asia non-ASEAN dan Australia; - dalam hal ini Xiaomi berasal dari China.
  • Asuransi (insurance) diperkirakan 0,5% dari harga barang ditambah ongkos kirim (Cost and Freit / CFR)
Sehingga diketahui data-data sebagai berikut:
  • Harga barang: US$ 113,-
  • Kurs Rupiah: 11.764 / 1 dollar Amerika
  • Nilai barang FOB: Rp 1.329.332,-
  • Freight: Rp 1.329.332,- + Rp 132.933,- = Rp 1.462.265,-
  • Insurance: 0,5% x Rp 1.462.265,- = Rp 7.311,-
  • CIF (Cost Freight Insurance) = Rp 1.329.332 + Rp 132.933 + Rp 7.311 = Rp 1.469.576,-
  • Bea Masuk: 0% = Rp 0,-
  • PPN: 10% = Rp 146.958,-
  • PPh: 2,5% (asumsi importir Xiaomi punya API) = Rp 1.469.576,- x 2,5% = 36.739,-
Anda bisa membaca tentang cara menghitung bea masuk pajak dan cukai disini.

Oleh karena itu diperkirakan harga di importir: Rp 1.469.576 + 146.958 + 36.739 = Rp 1.653.273,-

Importir ke distributor katakanlah ngambil untung 10%, berarti harga di distributor: Rp 1.818.600,-
Distributor ke sales counter katakanlah ngambil untung 10% berarti harga di sales counter: Rp 2.000.460,-

Jadi perkiraan harga Xiaomi Redmi 1S 4G di Indonesia adalah Rp 2.000.460,- atau US$ 170,-. Naik sekitar 670rb dari harga aslinya di China yang Rp 1,33jt rupiah.

Harga Redmi 1S 4G tersebut masih sekedar perkiraan, karena belum dimasukkan faktor-faktor penambah biaya sebagai berikut:
- harga distribusi di dalam negeri.
- biaya iklan, dan sebagainya.

Sebagai contoh di Blibli.com yang sudah menjual Xiaomi Mi 3 di Indonesia, dijual seharga Rp 4 juta rupiah, jauh dari harga di Singapura dan India yang hanya sebesar Rp 2,6 juta rupiah.


Selasa, 12 Agustus 2014

Xiaomi Mi3 Sudah Dijual Di Indonesia

Xiaomi Mi3

Konsumen di Indonesia kini bisa membeli smartphone Xiaomi Mi melalui toko belanja online mall Blibli. Memang ini bukan peluncuran resmi Xiaomi di negara ini, tetapi banyak penggemar gadget akan menghargai sumber terpercaya setelah banyaknya penjual smartphone Xiaomi yang tidak jelas di dunia maya.

Xiaomi Mi 3 terasa sedikit mahal jika dibandingkan dengan harga di negara tetangga yang sudah memiliki toko penjualan Xiaomi yang resmi, seperti misalnya Singapura dan India. Tetapi Blibli berani memberikan garansi distributor selama satu tahun, yang membuat smartphone ini pertaruhan yang lebih aman dibandingkan importir "pasar abu-abu" (jika tidak ingin disebut pasar gelap).

Kami telah menghubungi pihak Xiaomi Inc. untuk mengomentari tentang manuver yang dilakukan oleh Blibli. Pembuat ponsel asal china ini diperkirakan akan segera meluncurkan penjualan online secara resmi di Indonesia pada waktu tertentu di tahun 2014.

Blibli sendiri menjual smartphone flagship Xiaomi yang sedang trend ini seharga Rp 3.999.000,- (US$342,-) untuk model versi Mi 3 16GB -- lihat di sini --. Di China dan pasar negara lain (Singapore dan India) dimana Xiaomi telah diluncurkan secara resmi, model ini dijual hanya US$240,- (Rp 2.670.000,-) untuk yang versi 16GB.

Baca juga: Review Xiaomi Mi 3: Kinerja Mengagumkan dengan Harga Gila!

Sekilas tentang Blibli.com

Didukung oleh kongolmerasi Djarum Group, Blibli adalah salah satu dari toko online terbesar di Indonesia. Seorang customer representative mengatakan bahwa mereka telah menjual stok ponsel Mi 3 sejak minggu lalu.

Blibli juga menjual produk lainnya yang dibuat Xiaomi seperti casing dan screen guard.

Rencana Xiaomi di Indonesia

Vice President Xiaomi Global, Hugo Barra, diketahui berada di Jakarta pada bulan Juni yang lalu dimana saat itu dia mengatakan bahwa perangkat Xiaomi (yang masih dirahasiakan) sedang dalam proses sertifikasi untuk dijual di Indonesia.

Belum ada tanggal peluncuran sama sekali. Perusahaan ini akan bekerjasama dengan berbagai operator seluler dan vendor di negara ini dan berencana untuk memiliki 15 hingga 16 pusat perbaikan (service center) di berbagai lokasi. Xiaomi telah melompati Samsung sebagai merk smartphone terbesar di China dalam hal pengapalan unit handset pada kuartal kedua (Q2), dan banyak negara yang menunggu untuk diluncurkannya secara resmi produk-produk andalan mereka.

Jangan lupa untuk membaca tentang Spesifikasi Lengkap Xiaomi Mi 3 sebelum memutuskan untuk membelinya.


Review Xiaomi Mi 3: Kinerja Mengagumkan dengan Harga Gila!

Review Xiaomi Mi 3

Xiaomi datang entah dari mana, diluar imajinasi pasar India. Kita mungkin sudah sadar terhadap merek Xiaomi dan mulai sering mendengar tentang mereka, tapi tidak pernah menyangka harganya akan dijual sangat murah untuk spesifikasi yang cukup gila. Produsen smartphone asal China itu menjual Xiaomi Mi3 hanya Rs. 14.000 (rupee) atau setara dengan Rp 2.670.000,- dalam kurs rupiah. Ponsel dengan spesifikasi yang sama dari produsen pesaing harganya dua kali lipat. Gila bukan? Bukaaan...

Mi 3 tampak hebat di atas kertas, dan jika Xiaomi bisa memberikan apa yang mereka janjikan, ia akan melempar seluruh pasar smartphone ke dalam kekacauan. Efeknya bisa jauh lebih signifikan dibandingkan dengan peluncuran Motorola di India, yang telah memberikan kembali harapan kami dan memicu kompetisi berat di akhir tahun ini. Pada akhirnya, konsumen mendapatkan produk yang paling baik, dengan peningkatan jumlah pilihan dan harga yang lebih murah.

Kami telah mendapatkan produk Xiaomi Mi 3 untuk kami ulas, jadi tentu saja kami menempatkan melalui proses uji lengkap kami untuk melihat apakah benar semua yang diributkan orang tentang Xiaomi? Simak review nya berikut ini:


Tampilan dan Desain

Xiaomi Mi 3 hadir dalam bentuk yang indah dan minimalis dengan kotak kardus tanpa tulisan apa-apa kecuali logo MI kecil di salah satu sudutnya. Smartphone itu sendiri nampak pas terbungkus dalam rongga kecil di bagian tengah kardus. Ini terlihat fantastis, tapi sayangnya label di bagian belakang dan teks pada plastik pelindung yang ditulis dalam bahasa Cina, siapa yang bisa mengerti selain mereka sendiri? Tentu saja yang sudah kursus bahasa China.

Tidak ada benda lain seperti televisi, kulkas, atau mesin cuci apalagi panci, sepeda statis, atau mobil toyota avanza di dalam kotak ini selain perangkat telepon, kepala charger, kabel USB, dan setumpuk kecil kertas (dengan pin eject SIM seperti Apple) - bahkan tidak ada headset di dalamnya. Kertas yang digunakan adalah semua dibuat di Cina, dan pengisi daya memiliki pin datar juga. Kami berharap paket yang berakhir di ritel sini sudah disesuaikan dengan selera lokal.

Smartphone ini sendiri terlihat sangat baik pada awalnya, tapi kesan yang tidak sama muncul saat Anda mengambilnya dengan genggaman tangan. HP ini terasa sangat plasticky alias bahan plastiknya kerasa bro, dan bahan tersebut seharusnya substansial mengingat Xiaomi mengiklankannya dengan kalimat promo "Aluminium-Magnesium alloy frame". Kualitas material adalah setara dengan perangkat dengan harga sama dari merek lokal India, jadi kita harus mengingatkan diri kita untuk tidak berharap terlalu banyak atas material dari Xiaomi Mi 3 ini.


Mi 3 memiliki desain yang unik, dengan panel depan berwarna hitam dipadukan dengan cangkang unibody yang terbuat dari plastik. Sisi-sisinya dibulatkan namun bagian atas dan bawah yang datar, sehingga sudut yang terasa di telapak tangan kami ketika kami memegang telepon. Layarnya cukup besar sehingga satu jari saja tidak akan menjangkau seluruh pelosok display, tetapi pergeseran sekitar di satu tangan juga sulit. Kaca depan dilindungi dan diperkuat dengan teknologi Corning Gorilla Glass 3.

Ada logo MI berwarna perak terang di salah satu sudut atas layar. Tiga tombol kapasitif akan menyala ketika layar aktif tetapi tidak terlihat sebaliknya. Ada speaker grille besar di bagian bawah, dengan port Micro-USB di sisi lainnya. Soket headset 3.5mm adalah di atas, bersama dengan baki kartu SIM kebesaran dan mikrofon sekunder. Tombol power dan volume berada di tepi kanan, meninggalkan kiri kosong sama sekali.

Kamera dan flash di sudut kanan atas bagian belakang, dan sisanya kosong selain logo MI di bagian bawah, tepat di atas logo terdapat lebih banyak teks dalam bahasa Cina. Secara keseluruhan, Xiaomi Mi 3 berbeda, dan kami akan menyebutnya tampan, tapi belum mampu menyaingi smartphone top-end Sony atau smartphone HTC.


Fitur dan spesifikasi

Sekarang sampai pada bagian yang paling menarik. Entah bagaimana, Xiaomi telah berhasil menjejalkan semua komponen andalannya menjadi telepon low budget. Daftar spesifikasi wah tersebut dimulai dengan Qualcomm Snapdragon 800 SoC dengan empat buah procie Krait 400 quad-core CPU berjalan pada 2.3GHz dan Adreno 330 GPU. Layar 5 inci full-HD (1080x1920 pixel) panel IPS dan kamera 13-megapixel Exmor Unit dengan flash dual-LED. Ada juga 2GB RAM, 16GB ruang penyimpanan internal, baterai 3050mAh, NFC, Wi-Fi b / g / n / ac, Bluetooth 4.0 dan A-GPS dengan GLONASS.

Masih agak sulit bagi kami untuk mencerna fakta bahwa semua hardware ini termuat dalam sebuah ponsel yang harganya hanya Rp. 2.670.000,- (di India). The Moto G, yang telah menjadi ponsel yang paling anyar untuk direkomendasikan pada harga ini sejak diluncurkan didasarkan pada processor Snapdragon 400 SoC dan hanya memiliki layar 720p - dan lucunya itu adalah apa yang kita anggap sebagai sebuah terobosan dalam menilai perangkat smartphone enam bulan yang lalu.

Hanya ada satu kekurangan, tapi itu yang benar-benar besar. Untuk beberapa alasan aneh, Xiaomi Mi 3 tidak memiliki slot kartu microSD. Dengan semua kekuatan ini di ujung jari kita, ini adalah rasa malu menangis bahwa ruang penyimpanan terbatas 16GB (hanya sekitar 13GB dari yang diakses pengguna). Xiaomi tidak menjual model 64GB internasional, tetapi tidak ditawarkan di India pada saat peluncuran. Jika perusahaan tetap pada jalur dan membuat harga premium minimal jika atau ketika itu tidak memulai, seharusnya tidak ada alasan untuk membeli versi 16GB lagi.


Software

Mi 3 menjalankan Android 4.4.2, tetapi untuk lebih baik atau lebih buruk, itu hampir tak terlihat di bawah kustom MIUI kulit Xiaomi ini. Kanan dari layar kunci, Anda tahu itu unik. Anda harus menggesek ke bawah untuk membuka kunci telepon, yang mengambil beberapa membiasakan diri. Anda juga dapat menggesek di arah lain untuk melompat langsung ke kamera, telepon atau pesan aplikasi. MIUI memungkinkan Anda menentukan teks kustom yang muncul di layar kunci, yang dapat mencakup rincian kontak Anda sehingga orang dapat kembali telepon ke Anda jika Anda kehilangan itu.

Xiaomi telah dengan Tombol Menu berlebihan daripada tombol khusus Recents - ini adalah pemborosan, mengingat menu akan selalu terlihat di Android 4.4. Panjang menekan tombol membawa sebuah switcher aplikasi kustom yang menunjukkan berapa banyak RAM saat ini diduduki, dan memungkinkan Anda menutup semua aplikasi terbuka dengan satu tekan.


Kami tidak penggemar besar dari antarmuka kustom yang menggabungkan homescreens Android dan halaman peluncur aplikasi. MIUI memungkinkan Anda untuk menempatkan ikon kustom di grid aplikasi yang baik pintas ke halaman Pengaturan tertentu atau matikan independen untuk fungsi-fungsi seperti Wi-Fi dan Bluetooth. Widget lain, seperti bar pencarian, pratinjau email, galeri foto dan catatan lengket juga dapat ditaburi dengan ikon aplikasi dan shortcut. Ini akan benar-benar membingungkan setelah Anda mulai mengisi homescreens Anda.

Pemberitahuan naungan juga sangat disesuaikan. Pengaturan Cepat tidak terlihat segera, yang rasa malu mengingat ruang layar yang tersedia, tetapi Anda dapat beralih ke tab penuh matikan serta slider kecerahan. Seting app juga memiliki tab Settings Cepat untuk pilihan yang Anda butuhkan untuk mendapatkan sering. Anda dapat men-tweak banyak pengaturan kecil, seperti font sistem dan ukuran font, suhu warna, perilaku pemberitahuan LED, fungsi tombol kapasitif, dan bahkan perilaku tombol pada headset. Kami seperti memiliki banyak kontrol atas fungsi-fungsi ini telepon.


Anda dapat mendaftar untuk sebuah account Mi Cloud jika Anda ingin melakukan sinkronisasi data antar perangkat, mengirim pesan (untuk pengguna Mi Cloud lainnya), dan mencari atau menghapus telepon Anda jika hilang atau dicuri. Akun tersebut juga diperlukan jika Anda ingin men-download tema UI tambahan (seperti tema dengan ikon silam dan gambar Taj Mahal di mana-mana terlalu imut 'India').

Ada Mode Tamu yang memungkinkan Anda menyembunyikan informasi pribadi yang sensitif sementara yang lain menggunakan telepon Anda. Aplikasi Keamanan preloaded memungkinkan Anda memindai masalah, blok penelepon merepotkan, penggunaan data memantau dan izin ulasan app.

MIUI juga mencakup aplikasi updater, obor, file explorer, utilitas tag NFC, Facebook, Kingsoft Office dan aplikasi Flipkart, serta Galeri adat dan Musik apps. Tentu saja biasa prasmanan Google apps juga hadir, tetapi mereka semua disatukan dalam satu folder. Meskipun ada duplikat aplikasi, tanpa titik apakah kita melihat popup mengganggu biasa meminta kami yang app untuk membuka file atau link di.


kamera

Seperti sisa perangkat lunak, Mi 3 memiliki antarmuka kamera kustom. Ini diatur ke Simple Mode dengan default, tetapi ada juga Advanced Mode yang meningkatkan jumlah kontrol yang tersedia. Ada mudah diakses matikan flash, modus HDR, panorama, filter dan peningkatan warna kulit. Menggali sedikit lebih dalam dan Anda akan menemukan pengaturan untuk kualitas gambar, suara, watermarking, pengaturan eksposur, pengenalan wajah, saturasi, ketajaman dan banyak lagi.

Di Advanced Mode, Anda juga akan mendapatkan fokus kontrol, termasuk pengaturan khusus makro dan fokus manual, ISO dan simulasi kontrol kecepatan rana, white balance (termasuk penyesuaian dan pengukuran alat manual), dan kompensasi eksposur.


Kualitas gambar cukup baik, meskipun ini adalah salah satu daerah di mana kita tidak merasa seolah-olah kita sedang menguji perangkat yang jauh lebih mahal. Detailing bisa lebih baik dan kompresi bisa telah diperkecil sedikit. Tekstur tampaknya tidak jelas bahkan pada objek di latar depan. Sebagian besar foto-foto kami, bahkan mereka diambil di siang hari, keluar dengan merasa sedikit buatan, seolah-olah filter kreatif telah diterapkan.


Dalam ruangan, pencahayaan membuat perbedaan besar. Gambar kami ruang di malam hari yang cukup mengerikan, bahkan dengan banyak cahaya yang datang dari luar melalui dinding kaca. Suara itu jelas di mana-mana, dan pada tepi objek menjadi tidak jelas.

Kami sangat senang dengan kinerja cahaya rendah di luar ruangan dan flash yang kuat. Shots diambil di luar ruangan di malam hari tentu saja berisik dan sedikit kabur, tapi tampak cukup baik ketika diperkecil dengan ukuran layar. Dengan tangan yang sangat stabil, Anda akan bisa mendapatkan beberapa gambar yang bagus. Di sisi lain, kamera menghadap ke depan tidak apa-apa untuk mendapatkan bersemangat tentang.


Kinerja

Tidak ada keraguan tentang hal itu - Xiaomi Mi 3 berkinerja kuat. Smartphone ini berada dalam lingkaran di sekitar kelas harga smartphone high-end dan hampir dua kali lipat lebih bernilai jika dibandingkan dengan Moto G, yang sampai sekarang menjadi standar emas (golden standard) untuk menilai dan membandingkan kinerja smartphone pada titik harga ini. Mi 3 mencetak perolehan angka 26.308 di AnTuTu dan 15395 di Quadrant keseluruhan, sedangkan Moto G masing-masing mencetak 11.874 dan 8.569. Mi 3 keluar dengan hasil maksimal saat di-uji dengan Ice Storm 3DMark dan berhasil meraih angka 28fps di GFXbench, sedangkan Moto G hanya berhasil 5629 poin dan 11fps. Angka-angka benar-benar melukiskan sebuah gambaran mengejutkan terhadap dua smartphone yang berharga mirip.



Lenovo Vibe Z dan Gionee eLife E7 memiliki spesifikasi yang sangat mirip dengan Xiaomi Mi 3 dan menariknya, keduanya secara signifikan lebih baik daripada di sebagian besar tes - misalnya, skor AnTuTu mereka 35.105 dan 33.636 masing-masing. Sulit untuk menentukan alasan yang tepat untuk kinerja yang lebih rendah dari Mi 3, tapi sekali lagi itu diperoleh dengan harga hampir setengah dari harga salah satu smartphone para pesaingnya. Ini perlu dicatat bahwa kami menjalankan semua tes pada Mi 3 dalam mode balanced yang standar, bukan dalam mode kinerja tinggi (high performance) atau mode battery saver yang tersedia di bagian baterai dari menu aplikasi Pengaturan (Settings).


sumber: http://gadgets.ndtv.com/mobiles/reviews/xiaomi-mi-3-review-amazing-performance-at-a-crazy-price-564098


Lei Jun Pendiri Xiaomi Tech

Lei Jun

Lei Jun (雷军) (lahir pada tanggal 16 Desember 1969) adalah seorang pengusaha asal China yang juga dikenal sebagai pendiri dari Xiaomi Tech, salah satu perusahaan teknologi terbesar di China dan dunia.

Xiaomi Tech akhir-akhir ini meraih popularitas sebagai smartphone dengan spesifikasi tinggi (high-end) namun dibanderol dengan harga sangat murah. Mereka dikenal seringkali menjual puluhan bahkan ratusan ribu unit ponsel dalam waktu singkat, hanya beberapa menit bahkan detik. Hanya dalam jangka waktu empat tahun saja, Xiaomi Inc. telah berhasil menggeser posisi Apple, Samsung, Lenovo, dan Huawei untuk menjadi peringkat satu dalam hal jumlah penjualan di seluruh dataran China. Saat ini Xiaomi bertengger pada posisi kelima produsen smartphone terbesar di dunia dari segi perangkat yang berhasil dijual.

Kini Xiaomi tengah berusaha untuk memperluas target pasarnya ke seluruh Asia dengan mendirikan kantor perwakilan Xiaomi di Singapura dan India dan merilis produk versi internasional. Ambisi Xiaomi Tech untuk menguasai pasar smartphone dunia terlihat dari keputusan sang CEO menunjuk mantan CEO Google, Hugo Barra, sebagai Vice President Xiaomi Global yang akan menangani urusan pemasaran dan perluasan market Xiaomi di luar China.


Pada bulan April tahun 2014, kekayaan Lei Jun diperkirakan mencapai 3,9 milyar dollar Amerika Serikat atau setara dengan 42.900.000.000 (42,9 trilyun rupiah) per of April 2014. Ia adalah orang terkaya ke-23 di China dan terkaya ke-403 di seluruh dunia.

Biografi

  • Lei Jun dilahirkan pada tanggal 16 Desember 1969 di Xiantao, Hubei, China.
  • Pada tahun 1987, Lei lulus dari Sekolah Menengah Mianyang dan mulai menghadiri perkuliahan di Universitas Wuhan, dimana dia kemudian berhasil meraih gelar Bachelor of Science (B.Sc) dalam Engineering lalu mendirikan perusahaan pertamanya, Kingsoft.
  • Pada tanggal 20 Desember 2007, untuk "alasan kesehatan", Lei mengundurkan diri dari posisi Presiden dan CEO dari Kingsoft.
  • Pada tangal 16 December 2008, Lei menjadi Chairman dari UCWeb.
  • Pada tanggal 6 April 2010, Lei Jun mendirikan Xiaomi Tech yang akhirnya dibawanya meraih kesuksesan sebagai perusahaan smartphone nomor satu di China.
  • Pada tanggal 29 Agustus 2011, Lei kembali diangkat menjadi Executive Director dari perusahaan Kingsoft.
  • Pada bulan April tahun 2014, Lei Jun dinobatkan sebagai orang terkaya ke-23 di China dan nomor 403 di seluruh dunia dengan jumlah kekayaan mencapai 42,9 trilyun rupiah.


F-Secure: Ponsel Xiaomi Mengirim Data Pengguna Ke Server Remote!

Tes yang dilakukan F-Secure

Merk smartphone asal China, Xiaomi, sedang menjadi obrolan hangat di dunia maya sebagai imbas dari harganya yang sangat ekonomis, smartphone premium mereka dikenal selalu laku dalam hitungan menit atau detik. Perusahaan ini telah menjadi salah satu dari pemimpin industri penjual perangkat telekomunikasi dengan terlebih dahulu menggeser posisi Samsung di negeri asalnya dari posisi nomor satu.

Bagaimanapun juga, akhir-akhir ini muncul laporan bahwa ponsel Xiaomi secara diam-diam mengirimkan data kepada server terpisah. Tuntutan yang datang dari perusahaan perangkat lunak dan IT solution F-Secure, yang melakukan tes terhadap ponsel Xiaomi Redmi 1s.

Pertama kali menghidupkan HP Xiaomi Redmi (Hongmi) 1s tersebut, F-Secure tidak mengatur fitur Mi Cloud (layanan Xiaomi yang ditujukan untuk menandingi layanan Apple's iCloud yang mengijinkan pengguna untuk menyimpan data di akun media penyimpan awan (cloud storage system) dan secara sederhana cukup memasukkan sebuah kartu SIM, menghubungkan ponsel tersebut ke Wi-Fi, mengaktifkan fitur GPS, mengisikan sebuah contact, dan membuat sebuah panggilan telepon dan bertukar pesan singkat. Perusahaan tersebut menemukan bahwa nomor-nomor dari kontak yang disimpan di dalam buku telepon dan dari pesan SMS juga diteruskan ke pihak lain. Ponsel ini juga mengikuti pola yang sama bahkan ketika salah satu dari akun Mi Cloud diatur secara khusus.

Klarifikasi dari Hugo Bara, VP Xiaomi Global

Sebelumnya, menjawab dari kekhawatiran pengguna akan isu privasi, Vice President Xiaomi Global Hugo Barra telah memposting sebuah Tanya Jawab (FAQ) pada halaman jejaring sosial Google+ miliknya, menjelaskan bahwa MIUI, software antarmuka yang digunakan pada setiap ponsel Xiaomi, tidak secara rahasia mengirim dan mengunggah data berupa foto atau pesan teks.

Hugo Barra juga menulis bahwa MIUI meminta data publik dari server Xiaomi dari waktu ke waktu tetapi seluruhnya bukanlah data pribadi yang dapat membahayakan privasi dari penggunanya. Posting tersebut juga mengklaim bahwa Xiaomi tidak mengupload data pengguna tanpa ijin dan hanya melakukan back up secara otomatis hanya ketika diaktifkan saja.

Bagaimanapun juga, ada konflik dan perdebatan terkait dengan kebijakan publik perusahaan tersebut terhadap privasi. Xiaomi jelas-jelas menyebut dalam dokumen Kebijakan Privasi mereka: "When you use and activate Xiaomi mobile devices for the first time, the mobile user identification information, mobile device unique identification and the location information of your device will be sent to Xiaomi. The collection of such information may apply to the updates of your system or software, recovery of factory settings or situations like before."

Di dalamnya juga secara jelas dinyatakan, "When you use Xiaomi products to share information with your family and friends, to send messages and products or invite other person through Xiaomi BBS, we(Xiaomi) will collect the information which you provide and is relevant with such people, for example name, mail address and telephone number and so on."

Ini mengindikasikan bahwa Xiaomi mengumpulkan data dari para penggunanya tanpa ijin, bahkan ketika mereka tidak mendaftarkan sebuah akun di Mi Cloud.

Menurut pihak Xiaomi Inc. Informasi ini membatu perusahaan untuk meningkatkan produknya, untuk kustomisasi antarmuka pengguna, pembaharuan dan data statistik untuk "tujuan tertentu" demi efisiensi perusahaan. Informasi yang didapatkan juga tidak akan digunakan untuk melacak lokasi dari penggunanya.


Senin, 11 Agustus 2014

Xiaomi Mi3 Resmi Dijual di India

Xiaomi Mi 3 tersedia secara resmi di pasar smartphone India.

Smartphone flagship ketiga Xiaomi yang dijual pada hari selasa lalu terjual hanya dalam waktu dua detik saja, dan kini penjualan secara eksklusif akan ditangani oleh Flipkart mulai besok. Para pengguna yang sudah terdaftar, akan harus mendaftar kembali agar bisa membeli perangkat ini melalui penjualan yang akan dibuka esok hari. Registrasi saat ini masih dibuka pada saat artikel ini ditulis (11 Agustus 2014). Tapi ini bukan di Indonesia, lho.. melainkan di negara India sana.

Minggu lalu, perusahaan Xiaomi Inc. melepas 15.000 unit ke pasaran dan menggunakan Raksha Bandhan sebagai panggung untuk meluncurkan ronde kedua penjualan smartphone besutan mereka ini.

Untuk kali ini, perusahaan masih merahasiakan berapa unit yang akan mereka sediakan untuk dijual. Jika mengenai angka, dipercaya perusahaan teknologi asal China ini telah menjual lebih dari 35.000 ponsel di India sejak diluncurkannya produk mereka secara resmi pada tanggal 22 Juli 2014 lalu. Hari pertama penjualan, dilaporkan seluruh stock ludes terjual hanya dalam 40 menit, tetapi catatan waktu itu masih jauh dari rekor mereka di China yang berhasil menjual sebanyak 90 unit Xiaomi Hongmi hanya dalam waktu 90 detik saja. Bahkan dengan permintaan yang sangat tinggi, Xiaomi masih saja melepas jumlah unit yang sangat terbatas ke pasaran, sehingga menyebabkan calon konsumen merasa frustasi dan semakin penasaran untuk memilikinya.

Dihargai hanya Rs 13,999 Rupee atau setara dengan Rp 2,6 juta rupiah di India, Xiaomi Mi 3 sudah dibekali dengan processor seri Snapdragon 800, yang membuatnya menjadi high-end smartphone termurah yang tersedia di pasaran saat ini. Spesifikasi yang mereka tawarkan sudah setara dengan Nexus 5, Galaxy S4, Xperia Z dan dijual pada harga yang hanya separuh dari produk pesaingnya. Bacalah review kami tentang spesifikasi lengkap Xiaomi Mi 3 untuk mengetahui seberapa berharga smartphone ini jika Anda berminat untuk membelinya.


Spesifikasi Lengkap Xiaomi Mi 3

Xiaomi Mi 3

Dengan motto "Accelerate your life.", ponsel besutan ini diklaim sebagai ponsel terkencang produksi Xiaomi Inc. yang pernah ada (kini telah disalip oleh sang adik Xiaomi Mi 3s dan Xiaomi Mi 4).

bentuknya yang tipis meyerupai Apple iPhone, namun dengan sensasi rasa Android.


Seekor Naga di Kantongmu.

Dibekali dengan processor Qualcomm Snapdragon 800 8274AB berkecepatan 2.3GHz, Graphic Processing Unit (GPU) Adreno 330 450MHz GPU, RAM 2GB LPDDR3, and eMMC 4.5 flash memory, sudah tentu membuat para penggila gadget tergiur untuk merasakan kecepatan smartphone.

Nikmati game dan aplikasi favorit Anda dengan kecepatan yang mengagumkan dengan processor terkini dan paling kuat dari Qualcomm-8274AB.


Kekuatan Layar:

Dengan layar berukuran 5-inch IPS display yang sanggup menampilkan gambar resolusi Full HD 1080p pada rasio 16:9, akan memanjakan mata Anda saat melihat-lihat atau memainkan game full HD yang banyak tersedia di Google Play Store.

Lihatlah detail yang mengagumkan pada video berresolusi 1080p HD atau tekstur kaya rincian dalam lingkungan game 3 Dimensi. Foto-foto Anda akan terlihat lebih jernih di tangan Anda. Layar yang penuh (full screen), dengan dilapisi anti gores dapat memberikan tingkat tampilan yang tinggi kemanapun Anda pergi.

Untuk detail yang lebih lengkap, silakan baca detail di bawah ini tentang spesifikasi Xiaomi Mi 3:

Spesifikasi Xiaomi Mi 3


SpesifikasiXiaomi Mi 3
Jaringan 2GGSM 850 / 900 / 1800 / 1900
Jaringan 3GHSDPA 850 / 900 / 1900 / 2100
SIMMini-SIM
Diumumkan2013, bulan September
StatusTersedia. dirilis tahun 2013, bulan Desember
Dimensi144 x 73.6 x 8.1 mm (5.67 x 2.90 x 0.32 in)
Berat145 g (5.11 oz)
Tipe LayarIPS LCD capacitive touchscreen, 16M colors
Ukuran Layar1080 x 1920 pixels, 5.0 inches (~441 ppi pixel density)
MultitouchYea
Pelindung LayarCorning Gorilla Glass 3
Tipe Nada PeringatanVibration; MP3, WAV ringtones
Pengeras SuaraYea
3.5mm jackYea
Slot Kartu Penyimpanan DataTidak
Media penyimpan data internal16/64 GB, 2 GB RAM
GPRSYa
EDGEYa
KecepatanDC-HSDPA, 42 Mbps; HSDPA, 21 Mbps; HSUPA, 5.76 Mbps
WLANWi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Wi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot
Bluetoothv4.0, A2DP
NFCYa
USBmicroUSB v2.0, USB On-the-go
Kamera Primer13 MP, 4128 x 3096 pixels, autofocus, dual-LED flash
FiturGeo-tagging, touch focus, face and smile detection, HDR
Perekam Video1080p@30fps, HDR
Kamera Sekunder2 MP, 1080p@30fps
OSAndroid OS, v4.3 (Jelly Bean), upgradable to v4.4.2 (KitKat)
ChipsetQualcomm MSM8274AB Snapdragon 800
CPUQuad-core 2.3 GHz Krait 400
GPUAdreno 330
SensorsAccelerometer, gyro, proximity, compass, barometer
MessagingSMS(threaded view), MMS, Email, Push Mail, IM, RSS
BrowserHTML5
RadioFM radio
GPSYes, with A-GPS, GLONASS
JavaYes, via Java MIDP emulator
ColorsVarious
- Active noise cancellation with dedicated mic
- SNS integration
- MP4/DivX/XviD/WMV/H.264/H.263 player
- MP3/WAV/eAAC+/FLAC player
- Organizer
- Photo/video editor
- Document viewer (Word, Excel, PowerPoint, PDF)
- Google Search, Maps, Gmail,
YouTube, Calendar, Google Talk, Picasa
- Voice memo/dial/commands
- Predictive text input (Swype)
Non-removable Li-Ion 3050 mAh battery
Stand-byUp to 500 h
Talk timeUp to 25 h
Music playUp to 50 h
Price group

Sumber:
  • http://www.mi.com/en/mi3
  • http://www.gsmarena.com/xiaomi_mi_3-5678.php


Xiaomi Didenda Karena Iklan Palsu

Xiaomi Palsukan Laporan

Xiaomi yang kini sedang tumbuh pesat membuat banyak berita di media massa akhir-akhir ini, kebanyakan cukup positif dan membahas tentang ekspansi luas perusahaan ke dalam pasar smartphone di berbagai negara. Berita terbanyak adalah bagaimana Xiaomi berhasil meraih pangsa pasar yang signifikan di industri Smartphone China, menyalip posisi Apple dan Samsung. Sedangkan untuk skala global, Xiaomi kin berhasil menduduki peringkat kelima terbesar di dunia.

Bagaimanapun juga, kepingan berita terbaru tentang Xiaomi tidak berada di sisi yang positif. Perusahaan produsen smartphone terbesar kelima di dunia itu baru-baru ini dituduh memalsukan iklan yang menyesatkan. Sepertinya perusahaan ini telah berbohong tentang berapa banyak jumlah perangkat yang terjual saat penjualan kilat melalui online. Sebagaimana yang mungkin juga Anda ingat, perusahaan ini seringkali mengklaim bahwa kesuksesannya memasarkan produk smartphone mereka dengan jumlah besar hanya dalam waktu beberapa detik saja. Sebagai contoh, baca berita tentang 100.000 unit Xiaomi Hongmi (Redmi) 1s ludes terjual hanya dalam 90 detik.

Muncul dugaan bahwa Xiaomi telah menyebarkan informasi yang salah dan berbohong tentang ponsel yang terjual setelah mereka melaksanakan penjualan kilat di Taiwan pada akhir tahun 2013. Menurut komisi perdagangan Taiwan (Taiwan's FTC / Fair Trade Commission), Xiaomi menjual kurang 1,750 perangkat dari yang mereka klaim setelahnya, dimana hal ini bisa membuat konsumen menerima informasi yang salah dan menipu mindset pelanggan.

Xiaomi Meminta Maaf

Perusahaan ini telah meminta maaf untuk tindakannya yang curang tersebut pada situs jejaring sosial lokal di China, Weibo, (Anda bisa melihat sebuah poster bertuliskan "Sorry!" dalam bahasa China di sisi sebelah kanan akun Weibo mereka, tetapi permintaan maaf tersebut tidak menghentikan FTC Taiwan untuk menjatuhkan Denda kepada sang "Apple dari China" kurang lebih sebesar US$20,000 atau setara dengan Rp 232.540.000,-, Walaupun denda ini relatif kecil dan dapat ditelan dengan mudah oleh perusahaan sebesar Xiaomi Inc., namun diungkapnya praktek mark-up oleh Xiaomi ini tentu saja akan meninggalkan bekas luka pada profil perusahaan di mata publik dan image di mata konsumen. Tuduhan yang baru-baru ini muncul juga terkait dugaan bahwa Xiaomi memata-matai para penggunanya melalui data dan foto yang mereka simpan di perangkat telepon genggam produksi Xiaomi.

Apakah ini akan mempengaruhi penjualan handset Xiaomi di masa depan? Hanya waktu yang dapat menjawabnya.


Spesifikasi Lengkap Xiaomi Hongmi (Redmi) Mi 1s

Xiaomi Hongmi / Redmi Mi 1s

Anda mungkin sedikit bingung, tetapi Xiaomi Hongmi Redmi Mi 1s, juga dikenal dengan nama Xiaomi Redmi 1S.

Xiaomi Hongmi 1s adalah smartphone yang diproduksi khusus untuk pasar China, sedangkan Xiaomi Redmi Mi 1s adalah ditujukan untuk pasar internasional. Perbedaannya adalah menu bahasa Xiaomi Hongmi masih menggunakan bahasa dan aksara China, sedangkan Xiaomi Redmi sudah dibekali bahasa inggris, bahkan sudah ada yang berbahasa melayu dan bahasa Indonesia.

Xiaomi Mi 1s juga sudah dibekali fitur aplikasi Google Play, namun secara keseluruhan, bentuk (design), dan semua spesifikasi hardware sama persis. Jadi tidak ada perbedaan yang signifikan diantara keduanya.

Sekedar informasi, Hong sendiri berarti Merah (Red) dalam bahasa Mandarin.

Berikut ini adalah spesifikasi lengkap dari Xiaomi Hongmi / Redmi Mi 1s sebagaimana diambil dari situs informasi spesifikasi gadget populer, GSM Arena:

Spesifikasi



SpesifikasiXiaomi Redmi 1s
2G NetworkGSM 900 / 1800 / 1900
3G NetworkHSDPA 1900 / 2100
SIMDual SIM (Micro-SIM, dual stand-by)
Announced2014, May
StatusAvailable. Released 2014, May
Dimensions137 x 69 x 9.9 mm (5.39 x 2.72 x 0.39 in)
Weight158 g (5.57 oz)
TypeIPS LCD capacitive touchscreen, 16M colors
Size720 x 1280 pixels, 4.7 inches (~312 ppi pixel density)
MultitouchYes
ProtectionCorning Gorilla Glass 2
- MIUI 5.0
Alert typesVibration; MP3, WAV ringtones
LoudspeakerYes
3.5mm jackYes
Card slotmicroSD, up to 32 GB
Internal8 GB, 1 GB RAM
GPRSYes
EDGEYes
SpeedHSDPA, HSUPA
WLANWi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot
Bluetoothv4.0, A2DP, LE
USBmicroUSB v2.0, USB On-the-go
Primary8 MP, 3264 x 2448 pixels, autofocus, LED flash
Features1.4 µm pixel size, geo-tagging, touch focus, face and smile detection, HDR
Video1080p@30fps
Secondary1.6 MP, 720p@30fps
OSAndroid OS, v4.3 (Jelly Bean)
ChipsetQualcomm MSM8228 Snapdragon
CPUQuad-core 1.6 GHz Cortex-A7
GPUAdreno 305
SensorsAccelerometer, gyro, proximity, compass
MessagingSMS(threaded view), MMS, Email, Push Mail, IM, RSS
BrowserHTML5
RadioFM radio
GPSYes, with A-GPS, GLONASS
JavaYes, via Java MIDP emulator
ColorsBlack, Chinese Red, Metallic Gray/ blue, green, yellow panels
- Active noise cancellation with dedicated mic
- SNS integration
- MP4/H.264/H.263 player
- MP3/WAV/eAAC+/FLAC player
- Organizer
- Photo/video editor
- Document viewer (Word, Excel, PowerPoint, PDF)
- Google Search, Maps, Gmail,
YouTube, Calendar, Google Talk, Picasa
- Voice memo/dial/commands
- Predictive text input (Swype)
Li-Ion 2000 mAh battery
Stand-by
Talk time
Price group
Peringatan: Kami tidak dapat menjamin semua informasi yang tercantum di halaman ini adalah 100% akurat.

Sumber: GSM Arena (http://www.gsmarena.com/xiaomi_hongmi_1s-6373.php)

Xiaomi Redmi Line-up (including Redmi Note).

 Xiaomi Redmi 1s's video from youtube.


Laju Xiaomi yang bak Meteor

Membaca Laju Xiaomi

Negara produsen sekaligus konsumen beras terbesar di dunia, China, kini sedang memberi makan dari segi yang lain kepada dunia. Mulus, responsif, dan tidak mahal, Xiaomi (yang berarti beras kecil / little rice), adalah produsen smartphone asal China, perusahaan yang baru berumur empat tahun, namun sanggup merontokkan Samsung dari peringkat teratas, setidaknya hal tersebut benar-benar terjadi di China.

Mungkin dari Anda yang membaca artikel ini baru kali ini mendengar nama Xiaomi, lalu penasaran dan mengetik kata kunci Xiaomi di google search lalu tersasar ke halaman ini. Tapi sekedar informasi, Xiaomi adalah smartphone terlaris di China pada tahun 2013 - 2014, mengalahkan penjualan Apple dan Samsung di China dengan market share yang mencapat 27% tahun lalu, dan saat ini menduduki peringkat kelima produsen smartphone terbesar di dunia dibawah Samsung, Apple, Lenovo, dan Huawei. Dan ajaibnya, semua itu diraih hanya dalam empat tahun umur perusahaan ini didirikan oleh seseorang yang bernama Lei Jun. Lei Jun sendiri kini tercatat sebagai orang terkaya ke-23 di seantero negara komunis China.


Laju Xiaomi yang bak Meteor ini telah mendorong industri ponsel pintar (smartphone) kepada zona tidak nyaman, khususnya bagi vendor yang lebih dulu mapan. Dalam pasar yang telah dimodifikasi ini, kesuksesan akan jatuh kepada layar yang paling jernih, tetapi dengan harga yang paling murah. Bisa dikatakan ini seperti Rolly Royce bagi perangkat genggam.

Apple mencapai puncak kesuksesannya pada 2007 hingga 2010, dan berkat sistem Operasi Android, Samsung terus mengejar hingga kini menempel ketat Apple pada tahun 2011 hingga 2014. Kedua vendor tersebut telah menikmati zona nyaman mereka selama bertahun-tahun sebagai peringkat 1 dan 2 di industri teknologi bergerak. Tetapi kini mereka harus mempersiapkan diri untuk penantang baru yang berasal dari negeri Tirai Bambu.

Permasalahannya adalah, Xiaomi terus saja merangkak naik, dari bukan siapa-siapa kini mereka telah menduduki peringkat lima. Xiaomi sudah menaklukkan China, dengan menawarkan produk yang serupa iPhone, dan menggunakan system yang disebut MIUI yang bekerja semulus Android milik Samsung.

Xiaomi vs Apple

Sang pendiri perusahaan, Lei Jun, menyindir peluncuran produk Apple, sebagai high-end gadget yang tidak dapat dinikmati oleh semua orang. Sebagaimana diketahui, produk Apple adalah smartphone dan gadget yang premium dimana harga jual Apple lebih tinggi dari kompetitornya, namun hal tersebut lebih disebabkan oleh kualitas material produksi Apple yang memang lebih baik dan design (baik hardware maupun software), sulit untuk disamai para pesaingnya.

Sebagai inovasi dari Xiaomi, mereka menawarkan produk yang setara besutan Apple atau Samsung, namun dengan harga yang hanya separuh dari yang ditawarkan oleh produsen / vendor papan atas. Sebagai bukti dari jitunya strategi tersebut, Xiaomi baru-baru ini mencetak rekor dengan menjual 15.000 unit smartphone dalam hanya dua detik melalui penjualan secara online. Setelah sebelumnya 100.000 unit Xiaomi Hongmi ludes terjual hanya dalam 90 detik. Walaupun Xiaomi sendiri sempat didenda oleh pemerintah Taiwan sebagai akibat dari promosi yang berlebihan, karena data unit smartphone yang dilaporkan terjual ternyata kurang 1.700 unit dari yang diberitakan terjual sebanyak 10.000 unit dalam hanya 10 detik saja.

Xiaomi sendiri telah berhasil merekrut dan memasukkan mantan Vice President Google divisi Android, Hugo Barra, ke dalam jajaran petinggi perusahaannya. Barra didaulat sebagai VP Xiaomi Global (Xiaomi International) yang bertanggungjawab untuk menentukan pasar mana yang akan dimasuki oleh Xiaomi berikutnya.

Jika Anda browsing di internet tentang kata kunci penjualan Xiaomi, Anda akan menemukan beberapa gambar yang menunjukkan antrian konsumen yang ingin membeli produk mereka, sama persis seperti bagaimana ketika orang mengantri panjang untuk membeli Apple iPhone ataupun Samsung Galaxy.

Patut ditunggu apakah kesuksesan Xiaomi di China, akan juga terulang di negara-negara Asia Tenggara, sebagaimana mereka baru saja membuka kantor perwakilannya di Singapura. Baca disini: Bisakah demam Xiaomi-mania go international, mari tanyakan Hugo Barra selaku VP Xiaomi Global.


Xiaomi Sudah Menaklukkan China, Apakah AS Berikutnya?

Xiaomi Menguasai China

Xiaomi telah mengambil alih posisi Samsung di China.

Dalam hanya empat tahun, pembuat smartphone asal China, Xiaomi Inc., muncul secara tiba-tiba entah dari mana hingga menjadi yang nomor satu di dataran China. Apakah hal yang sama bisa terjadi di Amerika Serikat?

Bisa saja -- tetapi mungkin tidak dalam waktu dekat.

Xiaomi berhasil memenangkan 14% dari pasar smartphone China dalam kuartal kedua, menurut dari peneletian firma Canalys. Angka tersebut diterjemahkan sebagai 15 juta unit ponsel Xiaomi yang terjual.

Hal yang mengagumkan adalah, 97% dari smartphone Xiaomi's terjual di China, tetapi kesuksesan tersebut sudah cukup bagus untuk membuat Xiaomi bertengger sebagai produsen terbesar kelima di dunia, hanya berada di belakang Samsung, Apple , Huawei, dan Lenovo.

Telah berhasil menaklukkan Cina, Xiaomi segera mengalihkan pandangannya kepada pasar internasional, menargetkan untuk bisa masuk ke Indonesia, Mexico, Russia, Thailand dan Turki pada akhir tahun 2014. (Xiaomi diisukan akan segera masuk secara resmi di Indonesia pada akhir tahun 2014, tidak sabar untuk melihat seperti apa respons pasar lokal terhadap ponsel Xiaomi - Indonesia)

Tetap dengan kesuksesan yang mereka raih di China, dengan menawarkan ponsel dengan harga sangat murah, hanya dengan penjualan secara virtual melalui dunia maya (online), mungkin bukan merupakan faktor kunci untuk diterjemahkan sebagai dominasi global. Banyak orang diluar Cina yang sudah mendengar tentang Xiaomi, dan beberapa operator seluler sudah mulai menjual ponsel Xiaomi tetapi mereka memiliki pekerjaan extra untuk menyesuaikan pasar yang sudah terlanjur terbuai dengan produk Apple dan Samsung.

Lupakan Samsung, Xiaomi adalah raja smartphone yang baru di China!

"Model harga yang agresif dari Xiaomi akan segera bergema keluar China, tetapi tantangan yang dihadapi meluas pada model produk tetap harus diperhitungkan." Demikan dikatakan analyst dari Canalys, Jessica Kwee. "Telah diramalkan bahwa, Xiaomi memiliki nilai potensial untuk mengganggu produsen lain hingga jauh diluar China dan vendor-vendor internasional harus berhati-hati jika tidak ingin disalip oleh Xiaomi." tambahnya lagi.

Bahkan jika mereka mampu meraih sukses di benua Asia, Amerika Serikat akan menjadi tantangan yang benar-benar berbeda. Pasar AS jauh lebih sulit untuk ditaklukkan.

Diluar dari para pemimpin pasar smartphone di China - Xiaomi, Samsung, Lenovo, Yulong dan Huawei - hanya Samsung yang telah menjadi pemain serius dalam percaturan teknologi smartphone di Amerika Serikat (AS).

Amerika Serikat telah terbukti sebagai pasar yang sangat sulit bagi pemain-pemain internasional. Sebagai contoh dalam dekade yang lalu, Nokia adalah pemimpin dunia dalam penjualan telepon genggam seluler, tetapi gagal menjadi kekuatan mendominasi di Amerika serikat yang mengedepankan Motorola sebagai vendor yang dominan. LG, Sony, dan banyak lagi vendor internasional yang mencoba untuk terjun ke AS tetapi menemui kegagalan.


Xiaomi Mi4 akan mengalahkan iPhone 6 di pasar smartphone China

Xiaomi Mi4

Ponsel pintar asal China, Xiaomi Mi4, bisa jadi akan mengalahkan iPhone 6 yang sangat populer, sebagaimana sebelumnya Xiaomi giat untuk menyerbu pasar China dengan getol. Walaupun dapat dikatakan baru saja masuk ke pasaran smartphone, produsen perangkat bergerak asal China ini mampu mengimbangi kompetisi dengan raksasa teknologi lainya semacam Samsung dan Apple.

Menurut sebuah laporan dari perusahaan penelitian pasar smartphone asal Inggris Raya, Kantar Worldpanel Comtech, penjualan Xiaomi meroket hingga ke angkasa dengan total nilai pejualan sebesar US $ 5,4 milyar dollar Amerika hanya di paruh pertama tahun ini, yang membuatnya memperoleh market share secara keseluruhan sebesar 21%, melampaui pangsa pasar Apple yang hanya 16% dan hanya berselisih tipis dari pangsa pasar Samsung yang berada di angka 23%.

Pasar smartphone China adalah merupakan pasar yang sangat penting bagi perusahaan-perusahaan teknologi, sebagaimana pasar di China termasuk dalam salah satu pasar dengan jumlah konsumen terbesar di seluruh dunia. Tetapi tidak ada tanda-tanda penjualan dari smartphone flagship Xiaomi yang terbaru, Xiaomi Mi4, akan melambat.

Ketika Xiaomi melaksanakan even peluncuran smartphone andalannya ini, kepala eksekutif perusahaan, Lei Jun mengumumkan bahwa mereka menargetkan untuk menantang iPhone 5 sebagai kompetitor utamanya. CEO Xiaomi Lei Jun secara strategis menyerang iPhone 6 dengan membandingkan rancangan dan proses produksi dari Xiaomi Mi4 melawan ponsel pintar besutan Apple.

Fitur dan Harga Xiaomi Mi4

Fitur Xiaomi Mi4 termasuk layar dengan ukuran 5-inchi yang beresolusi full-HD, sebuah processor quad-core berkecepatan 2.5GHz Snapdragon 801, 2GB RAM, sebuah kamera berukuran 13-megapixel di bagian belakang dan kapasitas penyimpanan sebesar 16GB hingga 64GB internal memory. Spesifikasi Xiaomi Mi4 yang gahar ini dinilai cukup kuat untuk menjadi pesaing bagi produsen yang sudah lebih dulu mapan seperti Samsung, HTC, Apple, dan Sony. Perangkat ini juga akan menjalankan Xiaomi's custom MIUI operating system, dimana ini merupakan versi sistem operasi Android yang disederhanakan. Perangkat lunak mobil juga mengijinkan untuk dilakukannya tambahan kustomisasi dan menyingkirkan Android app drawer dengan tujuan untuk menaruh semua program di halaman depan, dimana hal ini sama dengan apa yang ditawarkan oleh iPhone.

Harga Xiaomi Mi4 berkisar antara 1.999 yuan hingga 2.999 yuan, atau dalam dollar rupiah adalah sebesar US$ 320 (setara dengan Rp 3,7 juta rupiah - di China), dimana harga ini hampir separuh lebih murah dari iPhone 5s yang dilepas ke pasaran dengan harga US$ 650 (setara dengan Rp 7,5jt - di Amerika). Diramalkan bahwa Xiaomi Mi4 akan meraih sukses besar di China. Bagaimanapun juga, masih belum ada kejelasan apakah smartphone asal China ini akan mencapai pasaran negara-negara barat, utamanya di Eropa dan Amerika Serikat.

Sementara itu, iPhone 6 sudah mengambil ancang-ancang untuk dirilis, dikemas dalam fitur dan spesifikasi yang telah dikembangkan. Seperti biasa, pihak Apple masih menutup mulut rapat-rapat mengenai rincian dari ponsel pintar anyar besutan mereka itu.